jaringberita.com - Ulah dua oknum PNS di Dinas Pendidikan Kabupaten Asahan bikin geger, pasalnya oknum PNS yang menjabat Kepala Sekolah UPTD SMP Negeri 2 Simpang Empat menjalin asmara terselubung dengan Kepala Sekolah UPTD SD Negeri Aek Korsik.
Keterangan yang dapat dihimpun matatelinga.com dan dari keterangan beberapa tenaga pendidik di SMP Negeri 2 Simpang Empat yang meminta identitasnya di sembunyikan membenarkan adanya hubungan asmara dengan oknum Kepala Sekolah SD Negeri Aek Korsik, dan hal itu pernah diceritakan oleh Kepala Sekolah SMP Negeri 2 Simpang Empat kepada beberapa guru namun saat itu tidak kami tanggapi dan kami mengira dia hanya membual, tak taunya betul rupanya, ujarnya.
Oknum tenaga pengajar yang enggan disebut jati dirinya juga mengatakan dari kronologis cerita Kasek SMP Negeri 2 Simpang Empat berinisial AHG yang kerab di panggil pak Gajah ini awal jatuh hati kepada ibu Kasek SD Negeri Aek Korsik berinisial "SR" dari usai acara di Dinas Pendidikan yang dilanjutkan dengan acara hiburan, dimana "SR" menyumbang lagu dan AHG yang kerab dipanggil pak Gajah ini memberikan saweran kepada "SR", dan dari saweran inilah berlanjut keduanya menjalin asmara tersebung.
Sementara Ilyas suami sah dari "SR" kepada beberapa awak media saat dikonfirmasi membenarkan adanya perbuatan yang mencoreng dunia pendidikan di kabupaten Asahan, dimana isteri sah saya telah menjalin hubungan asmara dengan " AHG" dan itu saya ketahui dari chatting Whats App yang dikirimkan oleh "AHG" kepada isteri saya, dan itu diakui oleh "AHG".
Persoalan ini juga sudah saya laporkan ke Dinas Pendidikan Kabupaten Asahan.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Asahan H.Supriyanto saat dikonfirmasi matatelinga.com Sabtu (11/11/2023) sekira pukul 20.30 Wib melalui selularnya mengatakan sudah mendengar adanya kejadian tersebut, dan saya baru besok siang bisa kembali ke Asahan dikarenakan sudah beberapa hari lalu sedang bertugas diluar kota, dan Senin 13 Nopember 2023 kepada oknum dimaksud akan kami panggil dan bila hal ini terbukti ada hal yang tidak sepatutnya, kami tidak segan segan untuk mencopotnya dari jabatan yang disandangnya , tukasnya