Polri Luncurkan Gugus Tugas demi Akselerasi Ketahanan Pangan


Polri Luncurkan Gugus Tugas demi Akselerasi Ketahanan Pangan
jaringberita.com -Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo membentuk Panitia Gugus Tugas dalam mendukung ketahanan pangan yang menjadi program prioritas Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.

Pembentukan Panitia Gugus Tugas ini berdasarkan Surat Perintah Kapolri dengan Nomor: Sprin/3137/KEP/2024 per tanggal 31 Oktober 2024 kemarin.

Asisten Kapolri Bidang Sumber Daya Manusia (As-SDM) Irjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan, dalam rangka percepatan pelaksanaan program Presiden Prabowo Subianto, Kapolri juga telah mengeluarkan surat awal November kemarin, kepada seluruh Kapolda se-Indonesia untuk melaksanakan empat program. Surat tersebut berisi petunjuk dan arahan pedoman teknis pelaksanaan program ketahanan pangan.

"Dalam rangka mendukung pelaksanaan program bapak Presiden, maka Polri memiliki empat program yaitu, program pekarangan pangan bergizi, program pemanfaatan lahan produktif, program pengawasan distribusi dan program rekrutmen Bakomsus pertanian, perikanan, peternakan, gizi dan kesehatan masyarakat," kata Irjen Dedi selaku Ketua Pelaksana Panitia Gugus Tugas Polri dalam keterangan rertulis, Senin (11/11/2024).

Irjen Dedi menuturkan, demi terwujudnya ketahanan pangan yang menjadi visi bersama Indonesia Maju Menuju Indonesia Emas 2045, sinergitas, koordinasi dan kolaborasi adalah kunci kesusksesan dalam program ini. Maka dari itu, Polri bekerjasama dengan Kementerian Pertanian, Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Kemendes-PDT). Menurutnya, program ini akan berdampak signifikan terhadap kehidupan berbangsa dan bernegara, oleh karenanya Polri harus bahu-membahu, gotong royong dengan masyarakat dan instansi lainnya.

"Program ini tidak akan terlaksana dengan baik tanpa adanya soliditas dan kerjasama yang kuat diantara anggota Polri, antar satker di lingkungan Polri dan juga dengan masyarakat serta stakeholder lainnya," ujarnya.

Ia lalu mengutip dari buku Presiden Prabowo bahwa pangan, energi dan air menjadi sarat utama dari kemandirian dan kedaulatan dari sebuah negara. Dikatakannya, sudah ada beberapa negara yang mengalami krisis pangan. "Kita punya pengalaman pada Covid lalu, kita (Polri) buat Kampung Tangguh yang di dalamnya ada ketahanan pangan," ucapnya.

Untuk diketahui, dalam pidato kenegaraan pada saat pelantikan, Presiden Prabowo Subianto menegaskan bahwa tidak ada jalan lain, dalam waktu yang sesingkat-singkatnya harus mencapai ketahanan pangan, mampu memproduksi dan memenuhi kebutuhan pangan seluruh rakyat Indonesia.

Penulis
: Yudha Marhaena S
Editor
: Yudha Marhaena

Tag: