jaringberita.com -Pembangunan
infrastruktur
dan
ketahanan
pangan
menjadi
fokus
Gubernur
Sumatera
Utara
(Sumut)
Edy
Rahmayadi
untuk
Rencana
Kerja
Pemerintah
Daerah
(RKPD)
2024
di
Zona
Kepulauan
Nias.
Menurutnya kedua hal ini merupakan sektor yang sangat penting dalam pembangunan Kepulauan Nias saat ini.
“Infrastruktur dulu kita penuhi, jadi logistik mobilisasi masyarakat lebih mudah, sehingga perekonomian bisa terdorong, kemudian ketahanan pangan. Nias harus mandiri pangan, karena letaknya yang terpisah dengan pulau Sumatera dan jauh dari daerah penghasil pangan yang membuat harganya bisa mahal,” katanya saat membuka Pra Musrenbang Zona Kepulauan Nias, Rabu (8/3/2023) di Aula Tafaeri Kantor Bupati Nias Utara, Jalan Gowezalawa, Desa Fadoro Fulolo, Kecamatan Lotu, Nias Utara.
Infrastruktur terutama jalan, jelas Edy, akan memperlancar logistik dan mobilisasi masyarakat, sedangkan ketahanan pangan akan membuat Nias lebih cepat berkembang.
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut sendiri menyiapkan anggaran sekitar Rp200 Miliar untuk pembangunan dan perbaikan jalan di Nias. Walau begitu, dia juga meminta kepala daerah di Kepulauan Nias juga memperhatikan jalan kabupaten dan desa.
“Jalan di Nias banyak yang rusak, oleh karena itu Pemprov mengalokasikan Rp200 miliar untuk jalan di sini, agar lebih baik, Desa, Kabupaten juga perbaiki jalan kalian, kalau tidak cukup dananya tahun ini di cicil, tahun ini 1 Km, tahun depan 2 Km,” jelasnya.
Sedangkan untuk pertanian, Edy meminta OPD terkait benar-benar mengkaji apa yang cocok untuk Nias. “Kaji betul, tadi saya lepas ekspor kelapa, cari lagi apa yang baik dibudidayakan di sini,” kata Edy Rahmayadi.